Kenapa Tuhan Harus Satu ?


Kenapa Tuhan Harus Satu ?

Anak anak siapa yang biasa mengatur di rumahmu ?

Misal yang mengatur rumah dibagi ruang apa saja, yang memberi uang belanja, yang mengarahkan sekolah anak anak, yang menentukan mau beli motor atau sepeda atau mobil. Dan yang menjadi pengatur utama.

Jawab : Ayah. Ya harusnya ayah. Karena ayah adalah pemimpin rumah tangga. Kadang kadang ibu juga bisa. Tapi apa yang dilakukan ibu itu atas ijin dan persetujuan ayah.

Bayangkan, jika di rumahmu ada 2 ayah atau 3 ayah ? Gimana jadinya ?  Pengatur utama di rumah jadi banyak. Masing masing punya keinginan sendiri. Masing masing punya pendapat dan usulan sendiri. Maka akibatnya akan bingung penghuni rumah tangga. Ayah yang satu ingin hari ini makan masakan di rumah, ayah yang lain justru ingin makan di restoran luar. Sedang ayah lain ingin hari ini puasa. Bingung kan ?

Coba gimana kalau Tuhan yang mengatur alam semesta ini tidak satu. Apa jadinya ? Tuhan yang satu ingin matahari terbit dari timur. Tapi karena ada Tuhan yang lain maka ia ingin matahari terbitnya dari barat. Dan Tuhan yang lain usul gimana kalau sesekali matahari diterbitkan dari arah selatan ? Maka bingunglah matahari. Mau menuruti perintah Tuhan yang mana.  Belum lagi mengatur bulan, mengatur umur manusia apakah akan dibuat 36 tahun atau dibuat sampai 70 tahun. Maka malaikat Izrail juga bisa bingung karena perintah tidak berasal satu Tuhan. Begitu juga aturan rezeki manusia, maka bisa berbeda keputusan antar Tuhan.

Mungkin kalau masih satu suara tidak terlalu kelihatan dampaknya di alam semesta ini. Namun jika sudah berbeda pendapat dan masing masing ingin pendapatnya yang dipakai, maka akan bingunglah alam semesta ini. Bisa bisa alam semesta menjadi hancur akibat perselisihan dan permusuhan antar Tuhan. Terjadi pertikaian dan peperangan dimana mana.

Inilah yang terjadi di beberapa kepercayaan agama lain meyakini bahwa Tuhan ada beberapa, ada yang 3 ada ada pula yang lebih dari itu alias banyak.  Dan jika keyakinan ini yang dipakai maka seharusnya alam tidak bisa berjalan secara harmonis dan teratur.  Akan terjadi pertentangan dan kehancuran alam dimana mana.

Alhamdulillah adik adik semua kita dianugerahkan untuk bisa memeluk agama Islam. Seorang muslim hanya mempunyai SATU Tuhan. Siapa itu dialah Allah. Allah yang menciptakan alam semesta. Allahlah yang menciptakan manusia, jin, setan. Allah-lah yang menciptakan binatang, tumbuhan dan makhluk makhluk lainnya. Allah-lah yang mengatur hujan, yang mengatur angin, awan. Allah-lah yang mengatur kapan turunnya covid 19, sekaligus yang menentukan kapan akan berakhirnya.

Allah yang nanti menghancurkan alam semesta melalui malaikatnya, yaitu malaikat Israfil. Allah lah yang mengatur rezeki manusia dan kapan matinya. Semuanya yang menjalankan hanya Allah saja. Tidak dibantu yang lain.

Ya Allah saja. Allah yang satu. Allah yang Ahad.

Tidak ada Tuhan selain Allah.

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ

Dan di QS Al Ikhlas dijelaskan

قُلۡ هُوَ ٱللَّهُ أَحَدٌ

ٱللَّهُ ٱلصَّمَدُ

لَمۡ يَلِدۡ وَلَمۡ يُولَدۡ

وَلَمۡ يَكُن لَّهُۥ كُفُوًا أَحَدُۢ

– Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

– Allah tempat meminta segala sesuatu.

– (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

– Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.” Q.S Al-Ikhlas 1-4

Jadi Tuhan yang benar ada berapa ?…satu.

Dan siapakah Dia ? … Allah.